astaghfirullah, ternyata aku sudah terlalu banyak mengambil dunia
#renungan #reminderislamic #sabar #reminders #prophetmuhammad #sholawat #muhasabahdiri #remindertomyself #fyp #sholat #sabarituindah #foryoupage #fypシ

ada kisah nyata seromantis ini lalu kenapa aku mencari di drakor yaa? #reminders #renungan #reminderislamic #remindertomyself #muhasabahdiri

Husein bin Ali bin Abi Thalib Lelaki berusia sekitar 58 tahun. Hari ke sepuluh bulan muharram di tahun ke 61 H, selepas sholat subuh ia bergegas keluar dari tenda dan menaiki kuda kesayangannya. Pria itu menatap pasukan yang tengah mengepungnya. Lalu beliau berpidato dengan begitu indah dan menyentuh hati, "Lihatlah nasabku, pandangilah siapa aku ini. Lantas lihatlah siapa diri kalian ini. Perhatikan apakah halal bagi kalian untuk membunuhku dan menciderai kehormatan ku. Bukankah aku ini putra dari anak perempuan Nabimu? Bukankah aku ini anak dari washi dan keponakan Nabimu?, yang pertama kali beriman kepada ajaran Nabimu? "Bukankah Hamzah, pemuka para syuhada adalah pamanku? Bukankah Ja'far yang akan terbang dengan dua sayap di surga adalah pamanku? . Tidaklah kalian mendengar kalimat yang viral diantara kalian bahwa Rasulullah berkata tentang saudara ku dan aku bahwa keduanya adalah pemuka dari pemuda ahli surga?". "Jika kalian percaya dengan apa yang aku sampaikan, dan sungguh itu benar karena aku tak pernah berdustaberdusta. Tapi jika kalian tidak mempercayai ku, maka tanyalah Jabir bin Abdullah Al-Anshari, Abu Sa'id Al Khudri, Sahl bin Sa'd, Zaid bin Arqam, dan Anas bin Malik yang akan memberitahu kalian bahwa mereka juga mendengar apa yang Nabi sampaikan mengenai kedudukan saudaraku dan akuaku. Tidaklah ini cukup menghalangi kalian untuk menumpahkan darahku?". Tarikh At Thabari (5/425) dan Al Hidayah wan Nihayah (8/193). Namun mereka telah terkunci dan hatinya tidak akan tersadar. Pasukan yang telah mengepung atas perintah Ubaidillah bin Ziyad itu memaksa pria yang bernama Husein bin Ali bin Abi Thalib untuk mengakui kekuasaan Khalifah Yazid bin Mu'awiyah. Tidakkah ini menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa pertarungan dimasa khilafah dulu itu sampai mengorbankan nyawa seorang cucu Nabi SAW. Ibnu Katsir dalam Al Bidayah wan Nihayah, bercerita bagaimana Sayyidina Husein terbunuh di karbala pada 10 Muharram (asyura). Pasukan memukul kepala Husein dengan pedang hingga berdarah. Lalu Husein membalut kepalanya yang berdarah dengan merobek kain jubahnya. Dengan cepat balutan kain terlihat penuh dengan darah Husein. Ada yang kemudian melepaskan panah dan mengenai leher Husein. Namun beliau masih hidup sambil memegangi lehernya menuju ke arah sungai karena kehausan. Shamir bin Dzin Jawsan memerintahkan pasukannya menyerbu Husein. Mereka menyerang dari segala penjuru dan tak memberi kesempatan untuk beliau minum. Ibnu Katsir menulis:" Yang membunuh Husein dengan tombak adalah Sinan bin Anas bin Amr Nakhai, kemudian dia menggorok leher Husein dan menyerahkan kepala Husein kepada Khawali bin Yazid".(Al Bidayah 8/204). Anas melaporkan bahwa ketika kepala Husein yang di penggal itu di bawa ke Ubaidillah bin Ziyad, yang kemudian memainkan ujung tongkatnya menyentuh mulut dan hidung Husein, Anas berkata, "Demi AllahAllah, sungguh aku pernah melihat Rasulullah mencium tempat engkau memainkan tongkat mu di wajah Husein ini". Ibnu Katsir mencatat ada 72 orang pengikut Husein yang terbunuh hari itu. Imam Suyuti dalam Tarikh Al Khulafa mencatat 4 ribu pasukan yang mengepung Husein, dibawah kendali Umar bin Sa'd bin Abi Waqash. Pada hari terbunuhnya Husein, Imam Suyuti mengatakan dunia akan berhenti selama 7 hari.Mentari merapat laksana kain yang menguning. Terjadi gerhana matahari di hari itu. Langit terlihat memerah selama 6 bulan. Imam Suyuti juga mengutip dari Imam Tirmidzi yang meriwayatkan kisah dari Salma yang menemui Ummu Salamah, Istri Nabi Muhammad yang saat itu masih hidup ( Ummu Salamah wafat pada 64 H, sedangkan Sayyidina Husein terbunuh pada 61 H) Salma bertanya, "mengapa engkau menangis?" Ummu Salamah menjawab, "semalam saya bermimpi melihat Rasulullah yang kepala dan jenggot beliau terlihat berdebu, saya bertanya 'kenapa engkau wahai Rasulullah?' Rasulullah lalu menjawab, "saya baru saja menyaksikan pembunuhan Husein". #reminderislamic #fyp #prophetmuhammad #renungan #remindertomyself #reminders #muhasabahdiri #fypシ

warnai kukumu wahai ukhti #sholawat #prophetmuhammad #fypシ #reminderislamic #fyp #renungan #muhasabahdiri #reminders #remindertomyself #foryoupage

#ramadhan2025 #ramadhan #fyppppppppppppppppppppppp #fyp #reminder #remindertomyself #nasehatislami #foryourpage #quotes

#quotes #foryourpage #nasehatislami #remindertomyself #reminder #fyp #fyppppppppppppppppppppppp #ramadhan #ramadhan2025

pepatah Jawa mengatakan,"OJO DUMEH" #ramadhan2025 #ramadhan #fyppppppppppppppppppppppp #fyp #reminder #remindertomyself #nasehatislami #foryourpage #quotes

#quotes #foryourpage #travelwithlove #nasehatislami #remindertomyself #reminder #fyp #fyppppppppppppppppppppppp #ramadhan #ramadhan2025

#fyppppppppppppppppppppppp #fyp #reminder #remindertomyself #nasehatislami #travelwithlove #foryourpage #quotes